Seminar Pelatihan dengan Iklan yang Bombastis worth kah ?

Sebagai orang yang lagi mengalami kesulitan financial, usaha online yang terus menurun nyoba peruntungan dunia online juga belum bisa diandalkan. Ane cari jalan keluar dari masalah ini salah satu hal yang ane piker perlu ane lakukan adalah meng-UPGRADE diri ane sendir, baik dari pengetahuan, pengalaman, jaringan dan lain-lain. Dengan kata lain harus banyak belajar.

Berkaitan dengan itu ane mencari ilmu/guru dari banyak tempat baik secara langsung atau pun tidak langsung. Dan kadang ketika membaca-baca Koran sering sekali ane lihat iklan seminar/pelatihan dengan penggunaan kata-kata yang cenderung bombastis seperti :

• Cara Gila jadi pengusaha tanpa modal
• Miliki puluhan sampe ratusan property tanpa keluar uang
• Dapatkan 16 kilogram emas hanya dalam waktu 6 bulan tanpa modal
• Seminar dahsyat Revolusi gila bisnis trour & travel
• Peluang bisnis : dapatkan puluhan juta perbulan hanya dengan online 1 jam sehari

Dan masih banyak lagi yang sejenisnya. Umumnya iklan ini ada di Koran/tabloid regional (ane sih sering bacanya di Pikiran Rakyat biasanya ada di halaman 2). Palatihan/seminar biasanya di selenggaraka di Hotel yang lumayan bonafid, biaya (biasanya sih di istilahkan dengan “investasi” berkisar Rp. 100 ribu s/d 1.5 jt)

Nah pertanyaan ane terutama buat temen-temen yang pernah nyoba :

• Apakah ini bukan jebakan betmen dan ilmu yang bakal di terima itu layak dan membumi serta bisa diaplikasikan orang awam seperti ane ?
• Apakah iklannya sesuai dengan apa yang di sampaikan dalam seminarnya ?
• Apakah temen-temen yang sudah pernah ikut merekomendasikan ane untuk ikut ?

Mengingat kondisi financial ane lagi tidak bagus setiap pengeluaran harus dengan pertimbangan mahal ane hanya khawatir hanya buang2 uang. Soalnya menurut ane rada aneh sih iklannya di bilang tanpa modal, padahal di awal aja udah pake modal buat ikut seminarnya walaupun istilahnya investasi.

Buat para mastah share ya pengalamannya. Thanks

 

Si pengiklan mugkin belum mendapatkan hasil sesuai yang diiklankannya, bisa saja penghasilannya yang sedikit dikali 100.
Ya, tergantung anda. Kalau ikut seminar mastah habibie.. Ikutt

 

Saya pernah mengikuti seminar, harus dilihat dari mentornya siapa, kalo OK ya ikut juga tidak apa2, tidak nyesel itupun kalo bagus mentornya. Dan IO nya juga, skr banyak IO bodong.
pernah ada seminar dari penulis buku terkenal di hotel terkenal pulak, seminarnya tidak jadi karna IO nya kabur bawa duit, peserta semua marah2 pada petugas hotel yang tidak tahu apa2.

 

Melihat banyak seminar yg ada kebanyakan t4 ane juga gitu Gan... cuma yg ngebedain caranya aja... yg kadang bikin orng tuh geregetan

 

Wah mesti jadi lebih hati2 ya boleh jadi ini modus, soalnya emang biasanya pendaftaran lewat SMS, dan pembayaran lewat bank. nah malah mungkin cara ini ya yang dipakai sehingga bisa punya properti tanpa modal. Gawat dah

bener juga biasanya pembicara utamanya penulis buku terkenal.

 

Kalau gak sreg sebaik nya jangan gan, seminar nya purdi saya hampir kena 500juta untuk beli franchise nya dia. Tapi hati gak sreg. Alhamdulillah saya selamat.

Lebih baik belajar langsung sama orang yg sudah bisa atau berhasil.

Sent From My SGS-2 Using Tapatalk 2

 

Ane New Member... masih bingung nich..!!! sorry ya gan...

 

Saya kasih Tips :

1. Bahasa iklan ada beberapa arti, semua iklan yg agan sebutkan diatas memancing otak reptil manusia untuk aktif. Maksudnya adalah agresif, pengen cepat kaya dan mengesampingkan akal sehat.

Nah model iklan seperti itu sudah bisa dipastikan adalah mereka mencari keuntungan sebanyak banyak nya dari orang yang datang di seminar.

2. Bahasa iklan targeted, biasanya bahasa iklan seperti ini bersifat teknikal. Contoh : bagaimana menjual barang dalam waktu 3 detik atau lebih cepat.

Iklan seperti ini, sarat dengan ilmu yang bermanfaat.

Semoga bermanfaat dan bisa membedakan iklan yang betul dan bohong.

Jangan terpaku dengan hebatnya si pembicara, berapa earning si pembicara. Ikutlah workshop yang ditawarkan karena ilmunya bermanfaat buat kita.

Sent From My SGS-2 Using Tapatalk 2

 

kalau kata temen saya yang pernah banyak ikut seminar, seminar dibedakan dari banyak hal, beberapanya yaitu,

1. jualan seminar (prof atau buktinya terkesan diada2kan, kalau peserta tanya detailnya pemberi seminar enggan memberikan kejelasan bukti sejelas2nya)
2. jualan buku (bukunya memang bombastis, tapi baru kena sedikit best seller (entah best seller harus laku berapa ribu eksemplar) lalu diseminarnya selalu menjelaskan bahwa semua telah dijelaskan di bukunya)
3. jualan motivasi (cepat kaya, mudah kaya, dsb tanpa bukti peseminar pernah melakukannya sendiri merupakan jualan motivasi)

semasa kuliah saya juga pernah ikut beberapa kali seminar, jika pembicaranya bukan tokoh nasional, rata-rata jual "kecap" saja, efek 1-2 minggu kerasa, sisanya hilang lagi dan hasil yang dijanjikan dengan metode sama tak pernah datang. walau tidak semua pemberi seminar begitu.

ya kembali lagi, kalau benar peseminar seperti iklan diatas SUDAH melakukannya dan berhasil untuknya, berarti boleh untuk diikuti, karena biaya yg kita keluarkan merupakan mengambil inti sari pengalaman si pemberi seminar itu. Sehingga tidak menghabiskan banyak waktu untuk kita mencobanya sendiri.

sekali lagi, rekeji udah ada garisnya sendiri2, metode sama, hasilnya pasti beda, pahami dulu aja buat TS, lebih baik mana dan siap menerima resiko kalau ternyata iklan seminar itu tak sesuai harapan.

 

kalau menurut saya sih, mendingan ikut kursusnya agan pangeranseo.
coba cari di subforum trade.

 

Bener banget Gan...

 

boleh juga nih gan