Pengalaman Beasiswa

Assalamualaikum agan sekalian,

Kali ini ane pingin nyumbang sesuatu buat forum tercinta ini. Ane gabung forum ini sejak tahun 2010 akhir. Alhamdullilah ane dapat pencerahan yang luar biasa dalam bisnis online sehingga akhirnya ane memiliki bisnis offline yang ane gabungkan dengan sistem online. Kalau ane sumbang tentang bisnis online mungkin gak seberapa ilmu ane dibandingkan mastah mastah disini. Kalau gitu ane mending sumbang pengalaman ane dalam berburu beasiswa ke luar negeri hingga ane pernah "terdampar di eropa" maupun di "asia timur". Bagi ane forum ini sudah menjadi bagian keluarga ane. Setiap saat ane datang dan pergi ke forum ini.

Mungkin bagi rekan-rekan sekalian beasiswa tidak lah penting dalam berbisnis online, dan memang mungkin tidak ada kaitan sama sekali. Tetapi ane mencoba untuk mencari pemikiran yang berbeda dari pengalaman ane. Ane bukanlah siapa siapa gan, tapi berkat beasiswa-beasiswa tersebut ane pernah mengunjungi beberapa tempat di luar negeri.

Ane pikir di forum ini semua merupakan orang orang dengan kemampuan diatas rata rata. Ane berpikir begitu karena kegiatan ente dalam mencari recehan maupun uang besar, usaha ente diatas rata rata orang kebanyakan. Ane tak meragukan kemampuan agan agan disini. Bagi agan yang di jiwanya masih memiiliki :
1. Semangat untuk belajar
2. perasaan explorasi untuk sekolah
3. dan memiliki keinginan untuk menjelajah negeri orang,

Ada baiknya agan berpikir untuk mencari beasiswa untuk studi. Ane pikir pendidikan merupakan investasi yang tidak akan habis. Bahkan agan sekalian dapat berbagi ilmu untuk mencari sebuah keridaan yang maha kuasa dengan ilmu agan sekalin.

Pengalaman ane di Taiwan
Inilah luar negeri pertama yang ane kunjungi. Kalau agan tahu film F4 dari negeri inilah berasal. Taiwan merupakan negara kecil dengan luas similar dengan pulau jawa dan cukup padat. Disini ada sekitar 120 ribu Tenaga kerja Indonesia yang mengais rejeki. Ane beruntung datang ke negeri ini bukan sebagai tenaga kerja. Jadi agan sekalian dimana saja akan sering berjumpa dengan rekan rekan dari Indonesia. Bahkan masjid masjid di Taiwan penuh dengan jamaah dari Indonesia. Negara ini belum diakui sebagai negara di dunia karena konflik history dengan china.

Kalau agan tidak tahu Taiwan, tentunya agan tau ACER, FOXCONN, ASUS, D-LINK, KYMCO, MICRO STAR, TRANSCEND, dan masih banyak perushaan besar dari negeri ini. Sektor semikonduktor menjadi tulang punggung negeri ini.

View attachment 25882 View attachment 25883 View attachment 25884 View attachment 25885


Diindonesia sendiri tidak ada kedutaan besar hanya TETO yaitu sebuah konjen bisnis yang fungsinya sama dengan kedutaaan besar. Dari negara negara maju/setengah maju yang banyak memberikan beasiswa dengan mudah adalah Taiwan. kenapa ? menurut ane, Taiwan sedang membangun jaringan sumber daya manusia di seluruh dunia. Dengan memberikan beasiswa sebanyak mungkin untuk mahasiswa asing sehingga tercipta link link yang menguntungkan. Pemuda pemuda inilah yang nantinya kembali ke negaranya masing masing dan menduduki jabatan strategis sehingga akan menguntungkan bagi Taiwan sehingga diterima di dunia internasional.

Hampir setiap universitas di Taiwan, menyediakan beasiswa. Besar kecilnya sangat bervariasi. Biasanya beasiswa yang diberikan mencakup :
1. Gratis biaya SPP dan biaya pendidikan selama 2 tahun untuk S2
2. Support untuk akomodasi dan biaya hidup

Pengalaman ane, alhamdullilah tidak perlu support dari orang tua di Indo, yang ada agan sekalian malah bisa nabung. Apalagi kalau dapat suppot dari laboratory ataupun kerja sampingan. Tapi ane pikir agan disini sudah pintar mencari recehan onlen. sebagian kampus kampus ditaiwan :
View attachment 25886

Trus apa yang menjadi menarik studi di Taiwan. Banyak bidang bidang menarik buat agan sekalian. Agan bisa belajar computer science atau bahkan studi MBA bagi semua background. Seperti yang ane ceritakan di awal, bahwa ini negara pertama ane ke luar nager. Ane awalnya takut untuk studi ke luar negeri, apalagi bahasa inggris ane yang pas pasan. Tetapi, setelah ane sampai di Taiwan, ternyata bahasa inggris ane paling bagus dibandingkan dengan penghuni lab, jadinya ane makin PD dan makin cas cis cus yang pada akhirnya meningkatkan kemampuan bahasa inggris ane.

Kelebihan Taiwan menurut ane dibandingkan dengan negara lain untuk mencari beasiswa :
1. Beasiswa di Taiwan sangat banyak dan beragam, sehingga bukan saja rekan rekan yang mendapatkan berasal dari universitas universitas terbaik di indonesia seperti ITB, UI, ITS ataupun UGM. Tapi beragam universitas baik swasta maupun negeri bisa mendapatkan beasiswa di negeri ini.
2. Beasiswa mencukupi asalkan agan sekalian pandai mencari beasiswa yang cukup besar. Ada variasi beasiswa yang akan gan dapatkan. pinta pinrat agan mencari yang nilainya cukup buat agan sekalian.
3. Ane pikir agan tidak perlu untuk takut persoalan dengan bahasa, PD ajalah apalagi agan agan disini yang biasa menulis artikel , atau sekdar rewrite. Kemampuan agan akan meningkat seiring penggunaan bahasa oleh agan. ane gak yakin bahasa agan sekalian akan meningkat selagi masih di indonesia. Karena, bahasa menurut ane karena biasa.

Mungkin ada kelebihan lain yang ane lupa, bagaimana dengan kelemahanya ? tentunya setiap negara menyimpan keuntungan dan kelebihan dan menurut ane
1. Mungkin tidak sekeren ketika agan bisa studi di jepang, amerika atau eropa, tapi menurut pikiran ane, inilah batu loncatan agan untuk mecapai yang lebih tinggi.
2. Bahasa inggris agan akan lambat meningkat jika dibandingkan kuliah di eropa atau amerika. Ya logik aja lah gan, wong disna bahasanya china. tapi minimal agan akan ngomong dengna bahasa inggris, karena bahas china tidak diwajibkan.

Terlepas dari peluang studi dengan beasiswa yang cukup besar, ane pikir yang paling penting bukan beassiwa ataupun studi tetapi ini menurut ane :
1. Apakah agan, memang memiliki semangat untuk belajar lagi, bersusah payah mengerjakan PR atau hal lain yang berkaitan dengan sekolah
2. Apakah agan merupakan orang yang suka tantangan. Tantangan ketika agan harus memasak sendiri, Tantangan ketika agan sekalian rindu akan kampung halaman atau Tantangan ketika agan stress menghadapi pekerjaan lab.

Intinya dikembalikan ke agan sekalian, beasiswa tidaklah penting, banyak pemeberi beasiswa di luar negeri, tetapai dari diri pribadilah tantangan itu timbul. Selamat mencari beasiwa ...

Mungkin thread ini ane sediain waktu buat menjawab pertanyaan pertanyaan agan sekalian apabila ada. Ane tidak butuh like dari agan agan sekalian. Mudah mudahan ada pahala bagi ane. Dan apabila ane salah dalam memberikan informasi, ane mohon maaf, dan semoga di maafkan, Kalau ada kebaikan moga menjadi pahala dan informasi yang berguna bagi agan.

Wassalam

 

gan..ane pernah di Taiwan
di Taiwan semua tulisan ditulis aksara China..bahkan mereka (Taiwan/ Republic of China) memakai tulisan Chinese Traditional
masih lebih mudah tulisan di China daratan (RRC / People's Repuclic of China) karena mereka memakai tulisan Simplified Chinese
tulisan yang kita kenal (abjad ABCD)..hanya ada di Taipei dan kota kota besar lainnya
kota kecil? ya Chinese Character ...abjad kita cuman 26 ya....Chinese Character ada kira kira 5000 karakter..utk bisa baca koran (dan mengerti)...kata temen ane yang native...mesti lulus akademi/D3
padahal kita...lulus SD baca koran juga bisa
gak gampang bisa belajar di Taiwan..karena tulisan dan bahasa...Chinese language mempunya 4 dasar nada yang kalau diucapkan berbeda..beda pengertiannya
ini tidak ada di bahasa Indonesia bahkan English
dan pengalaman ane disana..bergaul dengan mahasiswa asal Indonesia yang studi disana..ya mereka harus bisa ngomong/baca/tulis dengan bahasa Mandarin dan Chinese Character (khususnya: tradisional Chinese)

 

wahh thx tips nya kk.

Lagi mencari beasiswa ke luar negri

 

Ane sendiri pernah sekolah disana gan, bukan saja bergaul dengan mahasiswa, ane sendiri juga mahasiswa. Bahasa china tidaklah penting, karena mata kuliah dalam bahasa inggris dan semua dalam bahasa inggris. Ane sendiri juga boro boro bisa bahasa mbaca kanji, ngomong aja gak bisa karena 4 tone nya susah. TApi gak masalah, di dalam dunia akademis kampus hal itu gak penting, kecuali memang mahassiwa yang jurusanya bahasa china ya memang harus bisa gitu. Tuntutan dalam dunia akademis publish paper, dan paper itu dalam bahasa inggris, buat apa kita belajar selain bahasa inggris untuk urusan akademis. Di jepang sendiri yang sekarang, ane belajar, justr para professor mendorong mahasiswa tidak belajar bahasa jepang. gak ada untungnya untuk soal akademis.

 

Bisa kasih sumbernya University di Taiwan atau Jepang yang tidak mengharuskan mahasiswa luar (foreign) tidak harus belajar bahasa China atau Jepang
Jadi info agan bisa dibilang valid/ bukan hoax

 

ane pernah di dua universitas ini wewew.nchu.edu.tw dan kyushu wewew.kyushu-u.ac.jp dua duanya ane gak belajar bahasa setempat dan tidak da persyaratan soal bahasa. Bahkan sensei ane mengatakan gak usah belajar bahasa jepang, gak ada gunanya buat akademis. Ane sendiri gak pernah ikut kursus bhasa yang disediain gratis. Kan ane udah bilang di awal, ane bukan saja bergaul dengan mahasiswa, ane sendiri mahasiswa. Informasi ane diatas dengan catatan mahasiswa S2 dan S3, bukan undergraate yo..

 

salah satu penyedia beasiswa (government R.O.C.)
_http://english.moe.gov.tw/ct.asp?xItem=12482&CtNode=11364&mp=2
(v)A copy of a language proficiency certificate:


1.A copy of results or certificate for the “Test of Chinese as a Foreign Language” (TOCFL) Basic or above.

 

Livelinknya mas bro

makasih sharingnya

 

thanks infonya masbro, tp nyari beasiswanya dimana ya
jd pengen kuliah lagi and suka tantangan masak sendiri
jauh dr kampung halaman trus tantangan punya cewek
luar negeri hehhee

 

infonya sangat menarik mastah, terima kasih

 

jurusan unggulan di taiwan n jepang apa mas?
thx.

 

mas agung,? mas ambil jurusan apa di taiwan?
perusahan yang bekerja sama dengan universitas di taiwan apa aj y mas?

 

sama sama gan

 

teknik gasifikasi di forestry gan

 

Kalau Taiwan ane pikir semikonduktornya kuat gan, kalau jepang semua bidang engineering. itu menurut ane gan

 

Mungkin bisa agan baca lagi, itu untuk yang MOE scolaships. Ane ceritain diatas "setiap universitas", jadi univesity schoarship. Kalaupun di MOE ada syarat seperti itu, diabaikan juga ndak masalah, karena bebrapa teman menapatkan tanpa itu. dan di bawahnya juga di ceritain lagi. untuk yang english program, TOEFL. Udah lah gan no offence, kalau memang ente ngerasa, harus pakai TOCL ya gak usah daftar, ane cuman ceritakan pengalaman ane aja. Kalau ente gak mau daftar y gak masalah cuman jangan mengendurkan semangat agan agan disini. Bukan tempat untuk berdebat apalagi soal sepele yang ente gak pengalaman, kasihan yang mau lagi semangat

 

kan ente katanya pengalaman
kasih tau yang detil donk
udah jelas di web nya MOE hanya utk yang bisa Chinese..gak tau juga ya kalo bisa lewat/lewat jalan belakang/bisa by pass
semua kan perlu bukti..kalo cuman penyemangat doank ok lah artikel ini
tp mana jalan/link beasiswa nya…
hampir gak ada..semua mesti search sendiri

 

ada info apply onlinenya pak ?

 

pengalaman kan udh dtulis diatas mas..

klo MOE ada syarat tsb, ya cari yg laen,
trs
klo nyuruh TS nyari info di univ lain, ya tunggu TSnya kuliah dsana, biarr TS ada pengalamn..

 

inspirasi nich jadi termotivasi buat ambil beasiswa